A. Berkarya Seni Lukis
1. Teori Warna dan Komposisi Warna
Penggunaan warna dalam seni rupa sudah ada sejak zamam prasejarah, seperti yang ada pada lukisan-lukisan Gua Altamira yang ada di spanyol dan prancis
selatan.
Sejak abad ke- 18, kebersamaan dengan kemajuan dalam bidang ilmu fisika, penelitian warna dilakukan secara ilmiah.
Beberapa hal yang harus diketahui berkaitan dengan penggunaan warna seperti berikut.
a. Kombinasi warna, yaitu cara menyusun atau memadukan dua warna atau lenih dalam sebuah komposisi.
1. Kombinasi warna yang harmonis, yaitu kombinasi antara warna-warna yang serumpun, yang letaknya berdekatan dalam lingkaran warna.
2. Kombinasi warna yang kontras, yaitu kombinasi antara warna-warna yang berlawanan letaknya dalam lingkaran warna.
b. Warna netral, yaitu putih, hitam, dan abu-abu yang secara teoretis tidak dimasukkan ke dalam warna.
c. Penggunaan warna, yaitu untuk tujuan apakah warna tersebut digunakan dalam sebuah karya seni.
1. Cara heraldis, yaitu penggunaan warna untuk keperluan perlambangan.
2. Cara murni, yaitu penggunaan warna secara lebih bebas.
3. Cara naturalis, yaitu penggunaan warna sesuai dengan keadaan aslinya yang terdapat pada alam.
2. Langkah-langkah dalam berkaya seni lukis
Langkah-langkah dalam berkaya seni lukis sebagai berikut.
a. Membentuk gagasan kreatif
Sebelum melukis, kita perlu mencari inspirasi dengan cara sebagai berikut.
1. Melihat objek alam langsung, seperti pemandangan alam, pasar, kebun binatang, jalan, dan pantai.
2. Mengakses internet.
3. Mengunjungi pentas seni, sanggar budaya, dan museum.
4. Mempelajari atau membaca buku-buku pustaka karya seni rupa.
5. Memutar film-film karya seni rupa.
b. Menentukan sketsa
Sketsa merupakan langkah awal dalam melukis, yaitu untuk menemukan objek yang paling bagus untuk dilukis (diselesaikan).
c. Teknik melukis
Ketika melukis, kita dapat memilih berbagai teknik yang dihendaki, di- antaranya:
1. Teknik plakat warna (tebal).
2. Teknik transparan warna (tipis).
3. Teknik bertekstur warna (tebal dan bertekstur).
4. Teknik goresan ekspresif dengan jari, palet, dan lain-lain.
5. Teknik lukisan timbul (berdimensi tiga dangan warna pasta).
d. Alat dan bahan untuk melukis
Alat dan bahan yang digunakan untuk melukis terdiri atas berbagai macam sebagai berikut.
1.Kertas gambar. 8.Tinta.
2.Pensil. 9.Pena.
3.Pensil warna. 10.Kuas.
4.Krayon. 11.Cat air.
5.Pastel. 12.Cat plakat.
6.Arang. 13.Cat minyak.
7.Konte. 14.Kanvas.
e. Membuat sketsa
Sketsa adalah suatu rancangan gambar kasar yang bersifat sementara dalam sebuah lukisan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar